Pengertian dan Contoh Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan

Pengertian dan Contoh Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan

Pengertian dan Contoh Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan

Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan yaitu perkembangbiakan yang melibatkan alat perkembangbiakan tumbuhan yaitu bunga. Berbeda dengan perkembangbiakan vegetative yang tidak melibatkan alat perkembangbiakan.

Bunga mempunyai bagian – bagian seperti benang sari sebagai alat kelamin jantan dan putik sebagai alat kelamin betina.

Perkembangbiakan generatif juga desibut sebagai perkembangbiakan secara kawin atau seksual karena ditandai dengan adanya peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Peleburan dua sel gamet tersebut disebut dengan pembuahan. Pada tumbuhan biji, pembuahan didahului oleh penyerbukan yaitu menempelnya serbuk sari di kepala putik. Pembuahan akan menghasilkan biji yang kemudian tumbuh menjadi individu baru.

Alat Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan

Alat perkembangbiakan generatif pada tumbuhan biji tertutup adalah bunga. Bungan menghasilkan sel – sel kelamin yang diperlukan dalam perkembangbiakan generatif. Bunga lengkap adalah bunga yang memiliki kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari dan putik.

a.  Bagian – bagian bunga

perkembangan generatif tumbuhan
Bagian – bagian bunga meliputi perhiasan bunga dan alat kelamin.

1.Perhiasan bunga

Perhiasan bunga adalah bagian bunga yang yang tampak berentuk lembaran seperti daun. Perhiasan bunga pada umumnya meliputi kelopak dan mahkota bunga. Kelopak terletak pada lingkaran luar, biasanya berwarna hijau. Pada waktu bunga masih kuncup, kelopak berfungsi sebagai selubung yang melindungi bunga.
Mahkota bunga terletak pada lingkaran sebelah dalam, biasanya berwarna – warni. Warna mahkota bunga ini berfungsi untuk menarik perhatian serangga penyerbuk. Selain itu mahkota bunga juga berfungsi untuk melindungi benang sari dan putik, dan sebagai tempat hinggap serangga yang akan menghisap madu.

2.Alat kelamin bunga

Bagian kelamin bunga terdiri dari alat pembiakan jantan yaitu benang sari dan alat pembiakan betina yaitu putik. Benang sari berada pada lingkaran sebelah luar putik.
Benang sari terdiri dari kepala sari dan tangkai sari. Di dalam kepala sari terjadi pembentukan serbuk sari. Bila serbuk sari ini jatuh di kepala putik maka akan terbentuk buluh serbuk sari dan inti generatif menjadi 2 inti sperma.
Putik biasanya terletak di bagian tengah bunga dan dikelilingi oleh banyak benang sari. Bagian – bagian putik yaitu: kepala putik, tangkai putik, dan bakal buah.

Jenis – Jenis Bunga

Bunga dapat dikelompokkan berdasarkan kelengkapan bunga atau berdasarkan kelengkapan alat kelamin bunga.

1.Berdasarkan kelengkapan bagian bunga

Berdasarkan kelengkapan bagian bunag yaitu perhiasan bunga dan akat kelamin bunga, bunga dibedakan menjadi bunga lengkap dan bunga tak lengkap.
Disebut bunga lengkap jika bunga memerpunyai kelopak, mahkota, benang sari dan putik. Misalnya ; bunga sepatu, tembakau, mawar, dan terung. Sedangkan bunga tidak lengkap adalah bunga tidak memiliki salah satu atau beberapa bagian bunga baik perhiasan maupun alat kelamin bunga.

2.Berdasarkan kelengkapan alat kelamin

Ditinjau dari kelengkapan alat kelamin, bunga dibedakan menjadi ;

  • Bunga sempurna, disebut bunga sempurna jika mempunyai dua macam alat kelamin, yaitu benang sari dan putik.
  • Bunga tidak sempurna, bunga disebut bunga tidak sempurna jika hanya mempunyai salah satu macam alat kelamin.

Penyerbukan Pada Tumbuhan Biji

Proses pembiakan generatif pada tumbuhan biji tertutup diawali oleh proses penyerbukan dan dilanjutkan dengan pembuahan.

Penyerbukan adalah peristiwa menempelnya serbuk sari di kepala putik. Penyerbukan disebut juga dengan istilah persarian.

Serbuk sari dapat mencapai kepala putik secara alami dan secara buatan. Perantara yang menyebabkan terjadinya penyerbukan disebut dengan polinator. Berdasarkan macam – macam perantaranya, penyerbukan dapat dibedakan menjadi penyerbukan oleh angin, hewan, air dan manusia.

1.Penyerbukan oleh angin
Bunga yang diserbukan oleh angian mempunyai ciri – ciri ;
  • Bunganya tidak berwarna dan tidak memiliki kelenjar madu
  • Serbuk sari berjumlah banyak dan ringan sehingga mudah diterbangkan oleh angin
  • Kepala sari besar dan dan tangkai sari panjang serta bergoyang jika ditiup angin
  • Putik terentang ke luar, panjang dan berbulu.
  • Cotoh tumbuhan yang penyerbukannya dibantu oleh angin adalah ; kelapa, rumput dan jagung.

2.Penyerbukan oleh hewan

Hewan yang umumnya berfungsi sebagai perantara penyerbukan adalah serangga, misalnya kupu – kupu dan lebah. Selain serangga hewan lain yang dapat menjadi perantara penyerbukan adalah siput, burung dan kelelawar. Ciri – ciri bunga yang penyerbukannya dibantu oleh hewan adalah ;
  • Bunga berwarna – warni sebagai daya tarik
  • Berbau harum
  • Mempunyai kelenjar madu
  • Serbuk sari berlendir sehingga dapat melekat di tubuh hewan
  • Putik tersembunyi dan berlendir

3.Penyerbukan oleh air
Penyerbukan ini terjadi pada tumbuhan yang bunganya terendam air, misalnya Hydrill.

4. Penyerbukan oleh manusia
Penyerbukan dengan bantuan manusia disebut dengan penyerbukan buatan. Misalnya penyerbukan pada tanaman salak dan vanili. Bunga salak dan vanili berkelamin tunggal sehingga ada bunga jantan dan ada bunga betina. Untuk penyerbukannya, bunga jantan yang penuh dengan serbuk sari dipetik kemudian ditempelkan pada bunga betina yang sudah masak.

Tidak ada komentar

Advertiser